FTA 2018 Festival Bahari Terbesar Di Teluk Ambon


Kota Ambon khususnya patut berbangga karena salah satu event tahunan mereka masuk ke dalam Calendar of Event dari Kementerian Pariwisata Republik Indonesia. Adalah Festival Teluk Ambon yang pada tahun ini memasuki tahun ke 13 dalam pelaksanaan nya.
Seperti kita ketahui untuk bisa masuk dalam Calendar of Event dari Kemenpar RI itu tidak lah semudah membalikkan telapak tangan. Perlu beberapa waktu dan harus lolos seleksi terlebih dahulu oleh tim kurasi dari Kemenpar. 
Acara Festival Teluk Ambon ini dilaksanakan dalam rangka menyemarakkan HUT RI setiap tahun nya yang diselenggarakan di Teluk Ambon dengan memanfaatkan keindahan serta untuk menarik lebih banyak kunjungan wisatawan ke Teluk Ambon.
Untuk tahun ini acara Festival Teluk Ambon akan berlangsung selama empat hari mulai tanggal 17 sampai 20 Agustus 2018. Didalam rangkaian acara Festival Teluk Ambon ini terdapat  beberapa perhelatan lomba yang hampir semua bertemakan kebaharian.
Ciri yang sudah melekat didalam kehidupan keseharian warga masyarakat Maluku ini semuanya berorientasi kepada laut. Diantaranya lomba memancing, Lomba Hawaian Band, Perahu Senang Laki-Laki dan Perahu Semang Perempuan, ada juga Arumbae Manggurube yang menjadi pertunjukan terakhir didalam rangkaian Festival Teluk Ambon 2018 ini.
Lomba Arumbae Manggurebe yang lebih dikenal sebagai lomba adu cepatan perahu ini ternyata menyimpan banyak sekali nilai histori sebagai sarana yang digunakan pejuang untuk mengusir para penjajah dari tanah Maluku. 
Festival Teluk Ambon ini merupakan perhelatan tahunan dan terbesar di Kota Ambon, yang terselenggara atas kerjasama Pemerintah Provinsi Maluku, Pemerintah Kabupaten Ambon dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.  
Menurut Gubernur Maluku Assagaff, goalnya diadakan Festival Teluk Ambon ini adalah untuk memperkenalkan pariwisata Maluku lebih luas baik ke pengunjung Nusantara atau pun ke pengunjung mancanegara. "Saya mengajak kepada seluruh warga Maluku untuk menyambut dengan gembira Festival Teluk Ambon ini, dan menciptakan iklim berwisata yang baik sehingga bisa membuat para pengunjung merasa betah di Ambon manise ini. 
Acara yang dibuka oleh Menteri Pariwisata Republik Indonesia Bapak Arief Yahya dihadiri oleh Gubernur Maluku  Assegaff, Kepala Dinas Pariwisata Maluku Rusmin Tutupoho, dan para tamu undangan dari Pemerintahan dan swasta. Menurut Kadispar Maluku Tuan on Tutupoho, acara Festival Teluk Ambon 2018 ini terasa sangat istimewa karena langsung dibuka oleh Menteri Pariwisata RI Bapak Arief Yahya.
Selain itu akan diadakan karnaval etnik, lomba memancing, Aquathlon, lomba sepeda, serta lomba goyang Tobelo. Dan yang menjadi pertunjukan yang sangat ditunggu dan diminati oleh warga Ambon adalah lomba Arumbae Manggurebe atau lomba balap perahu. 
Dan ketika kita mengunjungi kota Ambon jangan sampai kita melewatkan wisata kuliner tradisional yang tak kalah menarik di pesisir Teluk Ambon. Papeda adalah menu wajib jika kita menginjakkan kaki di tanah Ambon. Ikan kuah pala Banda, Talam Sagu bakar, sagu woku komo-komo, sambal colo colo, dan masih banyak lagi.
Di Maluku juga banyak sekali tempat yang menakjubkan yang patut kita kunjungi seperti Pantai Ora, Pantai Natsepa, Pulau Bair di kepulauan Kei, Benteng Amsterdam, Pantai Latulahat, Gong Perdamaian, dan masih banyak lagi. 

Dan satu hal yang harus diperhatikan adalah akses menuju Ambon ini sangatlah mudah, karena sudah adanya bandar udara Patimura sehingga tidak harus transit di tempat lain terlebih dahulu. Itu yang sangat diperhitungkan para pengunjung ketika akan memilih sebuah destinasi wisata.
Jadi, kapan kalian akan kesini melihat indahnya pantai dan teluk di Ambon?? Salam Pesona Indonesia ❤️

Komentar