Hindari Telat Mengganti Oli dan Service Agar Kendaraan Tetap Nyaman Dipakai

Sebuah  notif muncul dari aplikasi whatsapp di ponsel ku yang berada tak jauh dari laptop yang sedang aku gunakan. "Broo apa kabar nih? Long time no see, akhir bulan ini lo sibuk gak?". Sebuah pesan yang ternyata dari kawan lama ku Rere yang juga satu tongkrongan di FR2 Kaskus salah satu komunitas sepeda motor yang ada di Bandung. "Wahh ada angin apa nih sesepuh FR2 Kaskus sampai turun gunung blusukan sampai kebawah gini hehehe" ledek ku membalas chat tersebut.

Akhirnya Rere langsung  menelpon dan mengutarakan niatnya buat ngajak aku untuk aktif lagi di komunitas FR2 Kaskus sekaligus mempersiapkan acara touring ke pantai Ujunggenteng Sukabumi pada akhir bulan ini. Aku pun menyambut antusias ajakan dari Rere tadi meskipun untuk urusan keaktifan di komunitas nantinya akan aku pertimbangkan. Tapi untuk hal yang terkahir, aku sendiri sebenarnya sudah punya planing untuk melakukan solo touring sekalian  "memanaskan" motor yang lama tidak dibawa berkendara jarak jauh.  

"Masih ada waktu kurang lebih 10 hari sebelum hari H pelaksanaan touring", pikirku. Aku harus mempersiapkan dulu "tunggangan" ku agar tidak kaget dan rewel ketika berangkat ataupun pulangnya dari acara touring nanti.  Dan siang itu, aku langsung membawa motor andalan ku untuk service serta pengecekan kondisinya di Planet Ban yang tidak jauh dari rumah. Nahh, pada kaget kan kenapa aku service motor nya di Planet Ban dan bukan di bengkel motor biasa? Itu karena di Planet Ban sedang ada program "Service Rasa Mesin Baru". 

Dengan sistem servis terpadu buat membantu merawat mesin motor terutama menggunakan pemakaian menggunakan gerak tinggi pada beraktifitas harian. Servis di Planet Ban akan memeriksa dan membersihkan bagian penting mesin, sistem injeksi, saluran udara sampai blok CVT. Adakalanya tune up harus disertai dengan penggantian oli mesin, oli gardan, atau bahkan penggantian suku cadang. Tetapi santai saja, biasanya mekanik akan terlebih dahulu menginformasikannya kepada pelanggan sebelum melaksanakan penggantian. Jadi proses perbaikan dan penggantian akan dilaksanakan jika sudah ada persetujuan dari pihak pelanggan. Cukup aman kan??.

Untuk penggantian oli motor, aku sendiri memilih produk X-Ten Double Ester Matic 10W40 yang memang dikhususkan untuk oli motor matic yang memiliki kapasitas mesin diatas 150 cc. Bukan apa-apa, karena motor ku ini mesinnya 150 cc dan otomatis mempunyai panas mesin yang lebih tinggi meskipun dibantu dengan adanya pendingin cairan. Hal ini diperlukan pelumas yang lebih bagus untuk melumasi bagian dalam mesin agar bekerja lebih optimal.

Karena rencana touring ke Pantai Ujunggenteng dilaksanakannya pada akhir bulan yang berarti cuma tersisa  kurang dari 10 hari lagi makanya aku buru-buru untuk service motor. Jarak tempuh dari terakhir service dan ganti oli sudah mencapai lebih dari 2000km, yang artinya memang aku harus segera mengganti oli biar motor ini meskipun sudah lama tapi tidak membuat repot apalagi sampai mogok saat diperjalanan.

Namun beberapa tahun terakhir sudah ada pabrikan / retailer otomotif yang sudah berani memberikan rekomendasi penggantian sampai 5000km / 2x lebih lama dari oli biasa. Ini dikarenakan oli yang mereka pasarkan sudah menggunakan teknologi ester. Jadi ya wajar sih kalo retailer ini mengklaim bisa 2x lebih lama dari oli biasa, karena memang ini adalah base oil tertinggi di kelas oli.